Terkecuali di buat menarik, judul juga seyogianya ditulis dengan cara baik. Kenapa? Lantaran judul mencermikan ketrampilan berbahasa serta berpromosi Anda. Oleh karenanya, janganlah kerjakan 10 kekeliruan remeh ini waktu Anda menulis judul.
1. Menggunakan sinyal titik pada akhir judul
Bila sampai kini Anda memakai sinyal titik pada akhir judul, janganlah mengerjakannya lagi mulai saat ini. Ini lantaran sinyal titik tak digunakan pada akhir judul.
Misal :
KPK Menangkap Ketua MK. (salah lantaran ada sinyal titik diakhir judul)
KPK Menangkap Ketua MK
2. Meremehkan sinyal bertanya pada judul yang berbentuk pertanyaan
Judul bisa berbentuk pertanyaan. Oleh karenanya, janganlah lupa menggunakan sinyal bertanya pada akhir judul itu.
Misal judul yang salah :
Apa Itu Sukses
Ada Apa dengan Cinta
Bagaimanakah Langkah Tingkatkan Pengunjung Blog
Misal judul yang benar :
Apa Itu Berhasil?
Ada Apa dengan Cinta?
Bagaimanakah Langkah Tingkatkan Pengunjung Situs (blog)?
3. Menerjemahkan How to dengan cara salah
Bila Anda merujuk pada beberapa blog berbahasa Inggris, Anda pasti kerap lihat judul yang dimulai How to, umpamanya How to Increase Situs (blog) Traffic. Anda lantas menerjemahkan judul itu jadi Bagaimanakah Langkah Tingkatkan Pengunjung Situs (blog).
Benar? Salah!
Lantaran terjemahan how to yaitu langkah. Dengan hal tersebut, How to Increase Situs (blog) Traffic ditranslate jadi Langkah Tingkatkan Pengunjung Situs (blog).
Mohon diingat, bagaimanakah adalah kata bertanya untuk bertanya langkah atau perbuatan. Lazimnya, kata bertanya ini diikuti kata langkah.
Misal :
Bagaimanakah Langkah Nigeria Bebas dari Ebola?
Bagaimanakah Langkah Kerjanya? How does It work?
Bagaimanakah Langkah Memaafkan Diri Sendiri?
4. Menjamakkan kata yang telah memakai bentuk jamak
Menjamakkan kata yang telah memakai bentuk jamak biasanya dikerjakan oleh mereka yang belum tahu makna kata jamak.
Misal :
10 Ciri-Ciri Wanita Hamil
20 Cara-Cara Membuahkan Duit dari Internet
Misal yang benar :
10 Ciri Wanita Hamil
Ciri-Ciri Wanita Hamil
20 Langkah Membuahkan Duit dari Internet
Cara-Cara Membuahkan duit dari Internet
Menurut Kamus Besar Bhs Indonesia, jamak yaitu bentuk kata yang menyebutkan kian lebih satu atau banyak. Misalnya, siswa-siswa atau beberapa siswa yaitu bentuk jamak dari kata siswa.
5. Memakai kata bersinonim
Banyak blogger yang memakai kata bersinonim (maknanya serupa atau sama) dalam judul tulisan mereka. Misalnya :
Menulis Yaitu Adalah Keharusan Beberapa Blogger
Langkah Tingkatkan Trafik Pengunjung Blog
Dari dua judul diatas, yaitu sama juga dengan adalah. Demikian dengan juga trafik yang sama juga dengan pengunjung. Oleh karenanya, ke-2 judul itu semestinya ditulis sebagai berikut :
Menulis Yaitu Keharusan Beberapa Blogger
Menulis Adalah Keharusan Beberapa Blogger
Langkah Tingkatkan Trafik Blog
Langkah Tingkatkan Pengunjung Blog
6. Memakai judul yg tidak logis
Judul tak logis yaitu judul yang tidak bisa di terima oleh akal sehat.
Misalnya : Pusat Perbelanjaan Itu Di bangun Sesudah Menggusur Beberapa puluh Rumah Penduduk
Kenapa judul itu tak logis? Lantaran pusat perbelanjaan adalah benda mati hingga tidak bisa menggusur rumah masyarakat.
Yang benar : Pusat Perbelanjaan Itu Di bangun Sesudah Beberapa ratus Rumah Masyarakat Digusur
7. Memakai judul yg tidak pararel
Judul tak pararel yaitu judul yg tidak mempunyai kesamaan bentuk.
Misal : Layanan SEO Terpercaya serta Ditanggung Kualitasnya
Yang benar : Layanan SEO Terpercaya serta Terjamin Kualitasnya
8. Meremehkan batas panjang judul di Google
Banyak blogger yang menulis judul panjang hingga judulnya itu terpotong di hasil penelusuran Google. Efeknya, judul bisa jadi tak menarik untuk calon pengunjung.
Pemecahannya?
Buat dua versus judul, yakni untuk pengunjung serta untuk Google. Panjang judul untuk pengunjung tak dibatasi, sedang panjang judul untuk Google optimal 60 ciri-ciri (bisa di buat lewat plugin All in One SEO Pack).
Misal :
Janganlah Kerjakan 10 Kekeliruan Remeh Ini Waktu Anda Menulis Judul (64 ciri-ciri)
10 Kekeliruan Remeh Waktu Menulis Judul (40 ciri-ciri)
9. Memakai susunan yg tidak benar
Susunan yg tidak benar biasanya di pengaruhi penggunaan unsur bhs Inggris where. Terjemahan kata ini (yakni dimana) kerap digunakan dengan cara tak benar.
Misal salah :
Website Dimana Dia Belajar SEO Saat ini Hilang
Blogodolar Yaitu Suatu Situs (blog) Dimana Anda Bisa Belajar SEO
Misal benar :
Website Tempat Dia Belajar SEO Saat ini Hilang
Blogodolar Yaitu Suatu Situs (blog) Tempat Anda Bisa Belajar SEO
10. Memakai grup kata yg tidak ringkas
Kekeliruan paling akhir yaitu memakai grup kata yg tidak ringkas. Walau sebenarnya, grup kata ini dapat ditukar kata lain yang maknanya sama.
Misal salah : Pemerintah Mengadakan Riset Minyak Jarak
Misal benar : Pemerintah Mempelajari Minyak Jarak
Menulis judul memanglah memerlukan kiat sendiri. Dengan hindari sepuluh kekeliruan remeh diatas, Anda lebih waspada dalam menulis judul yang menarik serta baik.
Kekeliruan remeh terlebih yang perlu dijauhi waktu menulis judul?
1. Menggunakan sinyal titik pada akhir judul
Bila sampai kini Anda memakai sinyal titik pada akhir judul, janganlah mengerjakannya lagi mulai saat ini. Ini lantaran sinyal titik tak digunakan pada akhir judul.
Misal :
KPK Menangkap Ketua MK. (salah lantaran ada sinyal titik diakhir judul)
KPK Menangkap Ketua MK
2. Meremehkan sinyal bertanya pada judul yang berbentuk pertanyaan
Judul bisa berbentuk pertanyaan. Oleh karenanya, janganlah lupa menggunakan sinyal bertanya pada akhir judul itu.
Misal judul yang salah :
Apa Itu Sukses
Ada Apa dengan Cinta
Bagaimanakah Langkah Tingkatkan Pengunjung Blog
Misal judul yang benar :
Apa Itu Berhasil?
Ada Apa dengan Cinta?
Bagaimanakah Langkah Tingkatkan Pengunjung Situs (blog)?
3. Menerjemahkan How to dengan cara salah
Bila Anda merujuk pada beberapa blog berbahasa Inggris, Anda pasti kerap lihat judul yang dimulai How to, umpamanya How to Increase Situs (blog) Traffic. Anda lantas menerjemahkan judul itu jadi Bagaimanakah Langkah Tingkatkan Pengunjung Situs (blog).
Benar? Salah!
Lantaran terjemahan how to yaitu langkah. Dengan hal tersebut, How to Increase Situs (blog) Traffic ditranslate jadi Langkah Tingkatkan Pengunjung Situs (blog).
Mohon diingat, bagaimanakah adalah kata bertanya untuk bertanya langkah atau perbuatan. Lazimnya, kata bertanya ini diikuti kata langkah.
Misal :
Bagaimanakah Langkah Nigeria Bebas dari Ebola?
Bagaimanakah Langkah Kerjanya? How does It work?
Bagaimanakah Langkah Memaafkan Diri Sendiri?
4. Menjamakkan kata yang telah memakai bentuk jamak
Menjamakkan kata yang telah memakai bentuk jamak biasanya dikerjakan oleh mereka yang belum tahu makna kata jamak.
Misal :
10 Ciri-Ciri Wanita Hamil
20 Cara-Cara Membuahkan Duit dari Internet
Misal yang benar :
10 Ciri Wanita Hamil
Ciri-Ciri Wanita Hamil
20 Langkah Membuahkan Duit dari Internet
Cara-Cara Membuahkan duit dari Internet
Menurut Kamus Besar Bhs Indonesia, jamak yaitu bentuk kata yang menyebutkan kian lebih satu atau banyak. Misalnya, siswa-siswa atau beberapa siswa yaitu bentuk jamak dari kata siswa.
5. Memakai kata bersinonim
Banyak blogger yang memakai kata bersinonim (maknanya serupa atau sama) dalam judul tulisan mereka. Misalnya :
Menulis Yaitu Adalah Keharusan Beberapa Blogger
Langkah Tingkatkan Trafik Pengunjung Blog
Dari dua judul diatas, yaitu sama juga dengan adalah. Demikian dengan juga trafik yang sama juga dengan pengunjung. Oleh karenanya, ke-2 judul itu semestinya ditulis sebagai berikut :
Menulis Yaitu Keharusan Beberapa Blogger
Menulis Adalah Keharusan Beberapa Blogger
Langkah Tingkatkan Trafik Blog
Langkah Tingkatkan Pengunjung Blog
6. Memakai judul yg tidak logis
Judul tak logis yaitu judul yang tidak bisa di terima oleh akal sehat.
Misalnya : Pusat Perbelanjaan Itu Di bangun Sesudah Menggusur Beberapa puluh Rumah Penduduk
Kenapa judul itu tak logis? Lantaran pusat perbelanjaan adalah benda mati hingga tidak bisa menggusur rumah masyarakat.
Yang benar : Pusat Perbelanjaan Itu Di bangun Sesudah Beberapa ratus Rumah Masyarakat Digusur
7. Memakai judul yg tidak pararel
Judul tak pararel yaitu judul yg tidak mempunyai kesamaan bentuk.
Misal : Layanan SEO Terpercaya serta Ditanggung Kualitasnya
Yang benar : Layanan SEO Terpercaya serta Terjamin Kualitasnya
8. Meremehkan batas panjang judul di Google
Banyak blogger yang menulis judul panjang hingga judulnya itu terpotong di hasil penelusuran Google. Efeknya, judul bisa jadi tak menarik untuk calon pengunjung.
Pemecahannya?
Buat dua versus judul, yakni untuk pengunjung serta untuk Google. Panjang judul untuk pengunjung tak dibatasi, sedang panjang judul untuk Google optimal 60 ciri-ciri (bisa di buat lewat plugin All in One SEO Pack).
Misal :
Janganlah Kerjakan 10 Kekeliruan Remeh Ini Waktu Anda Menulis Judul (64 ciri-ciri)
10 Kekeliruan Remeh Waktu Menulis Judul (40 ciri-ciri)
9. Memakai susunan yg tidak benar
Susunan yg tidak benar biasanya di pengaruhi penggunaan unsur bhs Inggris where. Terjemahan kata ini (yakni dimana) kerap digunakan dengan cara tak benar.
Misal salah :
Website Dimana Dia Belajar SEO Saat ini Hilang
Blogodolar Yaitu Suatu Situs (blog) Dimana Anda Bisa Belajar SEO
Misal benar :
Website Tempat Dia Belajar SEO Saat ini Hilang
Blogodolar Yaitu Suatu Situs (blog) Tempat Anda Bisa Belajar SEO
10. Memakai grup kata yg tidak ringkas
Kekeliruan paling akhir yaitu memakai grup kata yg tidak ringkas. Walau sebenarnya, grup kata ini dapat ditukar kata lain yang maknanya sama.
Misal salah : Pemerintah Mengadakan Riset Minyak Jarak
Misal benar : Pemerintah Mempelajari Minyak Jarak
Menulis judul memanglah memerlukan kiat sendiri. Dengan hindari sepuluh kekeliruan remeh diatas, Anda lebih waspada dalam menulis judul yang menarik serta baik.
Kekeliruan remeh terlebih yang perlu dijauhi waktu menulis judul?
0 komentar:
Post a Comment